Kurikulum harus relevan dan fleksibel terhadap perkembangan zaman serta perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan sains, sehingga pada periode tertentu sangat diperlukan peninjauan untuk menyesuaikan dengan perkembangan tersebut. Sehubungan dengan hal itu, kami sampaikan bahwa seluruh program studi di lingkungan Universitas Pamulang telah melakukan peninjauan kurikulum tersebut.
Selanjutnya untuk mengesahkan kurikulum hasil peninjauan tersebut, maka diadakan acara “Pengesahan Kurikulum Program Studi Berbasis KKNI Berorientasi MBKM” disertai dengan acara seminar dengan tema “Pengembangan Kurikulum Universitas Pamulang Berbasis KKNI Berorientasi MBKM Untuk Mendukung Terwujudnya Kompetensi Profesional Kerja”.
Acara tersebut berlangsung pada Sabtu, 18 Juni 2022, mulai dari pukul 09.30 sampai dengan 12.00 WIB secara hybrid di Ruang Teleconference, Kampus 2, Universitas Pamulang dan secara Zoom Meeting. Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Rektor, Para Wakil Rektor, Direktur Pascasarjana, Para Dekan, Para Ketua Program Studi, Para Ketua Lembaga, Tim Peninjau Kurikulum Universitas, Anggota Tim Penyusunan Kurikulum Program Studi, dan Tim Pokja MBKM Universitas. Selain itu turut hadir juga Miftakul Azis, M.H (Wakil Ketua BNSP) sebagai narasumber seminar.
Acara diawali dengan sambutan-sambutan dan dilanjutkan dengan acara seminar. Miftakul Azis, M.H selaku Wakil Ketua BNSP dalam pemaparannya menyatakan bahwa Isu Strategis Indonesia seperti Bonus Demografi, Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Industri 4.0, dan Covid-19 serta Prioritas Pembangunan 2020-2024 yang berfokus pada pembangunan SDM, dan Produktivitas Tenaga Kerja Indonesia yang masih rendah merupakan latar belakang pentingnya penyelarasan kurikulum dengan dunia usaha dan dunia industri melalui kerangka besar yang disebut KKNI. Tujuan penyelarasan tersebut adalah agar para masyarakat Indonesia memiliki kompetensi (pengetahuan, sikap, ketrampilan) kerja sesuai kebutuhan.
Setelah selesai acara seminar, dilanjutkan acara pemberian penghargaan terhadap tim peninjauan kurikulum universitas atas dedikasinya dalam mendampingi program studi dalam meninjau kurikulum tersebut.
Acara diakhiri dengan pengesahan Kurikulum Pendidikan Tinggi Berbasis KKNI Berorientasi MBKM oleh Rektor yang berjumlah 22 kurikulum program studi.
